Lantik 25 Walinagari, AWR Harapkan Perangkat Nagari Menjadi Tauladan Bagi Masyarakat

Berita Alumni

Kabupaten Agam menjadi satu-satunya Kabupaten yang sukses menerapkan pemilihan walinagari secara elektronik (e-voting). Untuk pemilihan walinagari di tahun 2021 ini merupakan tahap ke-3 pemilihan walinagari di Kabupaten Agam setelah sebelumnya juga diselenggarakan dengan teknis yang sama pada tahun 2017 dan 2019.

Bupati Kabupaten Agam secara Resmi telah melantik 25 Walinagari terpilih hasil pemilihan E-voting tahap ketiga sebagai mana yg dimaksud. Pelantikan ini dilaksanakan di Aula Balairung Rumah Dinas Bupati (15/12)

Dalam pidato sambutannya, Bupati menyebutkan bahwa “walinagari dan semua perangkat pemerintahan nagari merupakan cerminan sebuah nagari. Semua tingkah, pola dan perbuatan merupakan refleksi dari warga yang dipimpin. Seorang walinagari beserta perangkatnya sepatutnya memberikan suri tauladan bagi masyarakat”, ungkap Bupati yang kerap dipanggil AWR ini.

Dengan telah dilantik ini, menjadi titik awal bagi para walinagari untuk segera berproses menjalankan roda pemerintahan nagari. “saya minta setiap walinagari, menjalankan anggaran dana nagari dengan transparan dan menjauhi tindakan korupsi. Bersinergi bersama Bamus, KAN, PKK dan lembaga nagari lainnya demi terwujudnya pembangunan dan kemajuan di nagari-nagari di Kabupaten Agam ini. Jangan lupa konsultasikan dengan Camat sekiranya ada segala sesuatu yang dirasa perlu mendapatkan petunjuk lebih lanjut. Kembali eratkan masyarakat, karena pemilihan sejatinya hanya bagian dari proses demokrasi. Jangan membeda-bedakan masyarakat, ujar Bupati.

Adrizal, salah seorang walinagari yang dilantik menyatakan kesiapan menjalankan amanah yang sudah disematkan kepadanya. “Alhamdulillah kita bersyukur tahapan pemilihan telah terselenggara dengan damai dan tertib. Untuk itu saya mengucapkan ribuan terima kasih kepada segenap pihak yang ikut ambil bagian dalam mensukseskan proses pilwana kita ini. Kedepannya dengan mengucapkan Bismillah saya mengajak segenap unsur yang ada di nagari, mari kita bersatu, mambangun nagari secara bersama. InsyaAllah saya tidak akan membeda-bedakan masyarakat nagari Lasi. Mohon arahan, masukan dan dukungan dari segenap pihak sekiranya nanti diperjalanan kami menemukan kendala untuk menjalankan proses pemerintahan. Sekali lagi terima kasih dan mohon dukungan”, ungkap Adrizal.

“Hari kini kita hadir bersama, lengkap dengan perangkat nagari sebagaimana undangan yang disampaikan dari Bupati. Hadir juga walinagari Batu Taba, kawan-kawan alumni dan adik kami dari MTI Pasia. Semoga do’a dari kita semua memberi dorongan semangat bagi kami dalam mengabdikan diri di nagari” tutupnya.

Yuk Bagikan